
Cappcus - Pertandingan hidup mati diajang Sea Games Myanmar 2013 antara Myanmar vs Indonesia akan berjalan seru di pertandingan terakhir.Pertandingan yang akan digelar di Stadion YTC, Yangon, Senin 16 Desember 2013.
Timnas U-23 sebenernya diuntungan dengan sistem yang ada di AFC karena sistem
head to head buka selisih gol, dengan demikian Indonesia tidak harus mencetak gol banyak kegawang Myanmar hanya dengan 1 gol atau kemenangan maka Indonesia dipastikan lolos. Sebelumnya Timnas harus berjuang keras untuk bisa lolos kalau bisa menang minimal empat gol atas Myanmar tetapi dengan sistem head to head Indonesia diuntungkan
Dalam aturan
FIFA dan
AFF, tim-tim yang memiliki poin sama, tim dengan selisih gol lebih baik berhak melaju ke babak selanjutnya, tetapi di
AFC ini sistemnya head to head siapan yang menang dengan team tersebut maka berhak lolos.
Indonesia yang sangat kurang menjanjikan saat putaran grup B ini harus bisa bermain maksimal untuk bisa lolos, kabar kurang baik bagi Indonesia karena
Andik Vermansah masih belum fit atau masih didera cidera saat menhadapi Thailand pada laga kedua Timnas. Saat melawan Timur Leste Andik juga tidak pasang karena masih cidera.
Indonesia kemungkinan akan melakukan
all-out untuk bisa memenangkan pertandingan karena ini cara satu-satunya team asuhan
Rahmad Darmawan untuk bisa lolos ke semifinal, dan menjadi kendalan Timnas U-23 tumpulnya penyerang punggawa timnas dan sulitnya untuk bisa mencetak gol kegawang lawan hal tersebut terbukti dimana Indonesia hanya bisa mencetak 2 gol dimana gol pertama kegawang Kamboja dan gol kedua kegawang Thailand. Semoga Indonesia bisa mencetak gol kegawang Myanmar dan menang.
Perkiraan susunan pemain:Indonesia U-23: Kurnia Meiga, Alfin Tuasalamony, Andri Ibo, Manahati Lestusen, Diego Michiels, Egi Melgiansyah, Dedi Kusnandar, Yandi Sofyan, Yohanes Ferinando Pahabol, Bayu Gatra Sanggiawan, Fandi Eko Utomo.
Myanmar U-23: Kyaw Zin Phyo, Aung Hein Kyaw, Aung Zaw, Kyaw Zayar Min, Soe Paing Thway, Htoo Htoo Aung, Ye Lin Aung, David Htan, Min Zaw Myo, Hein Zar Aung, Kyaw Ko Ko.